PeristiwaTerkini- Presiden Rusia, Vladimir Putin, dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, sepakat melakukan gencatan senjata di barat daya Suriah. Perjanjian itu dicapai ketika keduanya bertemu di dalam konferensi G20.
Dilansir dari laman Al Jazeera, Sabtu (8/7), perjanjian itu dibuat Trump dan Putin kemarin, di samping pembahasan tentang industrialisasi dan negara berkembang. Menurut Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, gencatan senjata itu juga bakal melibatkan Yordania di wilayah Deraa, Qunaitra, dan Suwaida.
"Gencatan senjata akan dimulai di daerah tersebut mulai tengah hari waktu Damaskus pada 9 Juli," kata Sergei.
Menteri Luar Negeri AS, Rex Tillerson, juga mengiyakan perjanjian gencatan senjata itu.
"Kami berdiskusi panjang tentang gencatan senjata daerah-daerah lain di Suriah, setelah kami mengalahkan ISIS," kata Rex.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar