Dilansir dari CNN , seluruh jalanan dan tiang lampu disana dipenuhi foto Razan yang tersenyum, menunjukkan duka masih menyelimuti penduduk sekitar dan keluarga yang ditinggalkan.
Ibu Razan, Sabreen, masih mengenakan busana hitam sambil memegang rompi medis milik putrinya yang bersimbah darah.
"Kami memiliki satu tujuan, yaitu untuk menyelamatkan nyawa dan mengevakuasi orang, dan mengirim pesan ke dunia bahwa tanpa senjata, kita bisa melakukan apa saja," kata Razan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar